Warning: Undefined array key "HTTP_REFERER" in /share/htdocs/wp/wp-content/plugins/kento-post-view-counter/index.php on line 620
Flush Engine (Bensin)
Alat dan barang yang dipergunakan:
1. Lap
2. Kontainer penampung olie (pipih)
3. Flusher (merk terserah asal jangan DCS)
4. Olie pembilas (bisa merk dan type serupa tapi disarankan 0 – 40)
5. Olie baru
6. Filter olie
7. Pembuka filter olie
8. Kunci 14
Tahapan:
1. Masukan flusher kedalam mesin
2. Hidupkan mobil 5 – 10 menit (tanpa beban tambahan seperti AC)
3. Matikan mesin dan biarkan selama 5 menit
4. Siap kontainer dibawah drain olie
5. buka drain bawah pada olie karter dengan kunci 14
6. buka tutup olie atas dan tarik sedikit deep stick
7. biarkan olie sampai tidak lagi menetes dari mesin (bila ada kompresor bisa digunakan)
8. tutup drain bawah
9. masukan olie pembilas, tutup lubang olie atas dan tekan deep stick
10. hidupkan lagi mobil hingga suhu operasi tercapai (biasanya ditandakan dengan berputarnya fan pendingin) setelah fan mati, matikan mesin.
11. Biarkan mesin selama 5 – 10 menit
12. Kosongkan olie bekas dari kontainer penampung kedalam tempat bekas olie pembilas
13. Siapkan lagi kontainer penampung dan buka drain bawah serta buka penutup olie atas dan kendorkan deep stick.
14. Biarkan olie habis
15. Buka filter olie dengan alatnya dan ganti dengan yang baru (jangan diputar terlalu keras)
16. tutup drain bawah, isikan dengan olie baru, pasang penutup olie mesin, dan tekan kembali deep stick.
17. Masukan bekas olie pembilas ke bekas tempat olie mesin yang baru dimasukan
18. Selesai dan lap seluruh bagian yang terkena olie.
Selamat mencoba.Jangan lupa buang olie bekas dan pembilas ke tukang olie. Mereka bersedia menampung untuk dijual lagi. Jangan dibuang di selokan dan tempat sampah.
Sekian
Author: Rinaldi Koesrin